Popular Posts


     Seorang penduduk Madinah bercerita : '' Saya seorang pemuda baru menginjak umur 37 tahun dan sudah menikah. Dan aku dikaruniai Allah beberapa orang anak. Namun di usiaku yang telah dewasa aku terlalu banyak melakukan Maksiat kepada Allah. Terutama masalah Shalat berjamaah, maka aku jarang sekali melaksanakannya di mesjid kecuali kalau ada acara saja itu pun dalam rangka menjaga namaku saja bukan karena Allah. Adapun sebabnya, karena aku bersahabat dengan orang-orang jahat dan tak bermoral, sehingga jadilah Setan sebagai pembimbingku di hampir seluruh waktuku.     Aku juga memiliki anak yang baru berumur 7 tahun, namanya Marwan, namun dia dilahirkan dalam keadaan tuli dan bisu, akan tetapi ia menyusui Iman dari sang Ibu yang juga beriman, istriku. Suatu ketika, aku berada di rumah bersama anakku, Marwan, seperti biasa aku pun memikirkan rencana kedepan untuk berfoya-foya bersama kawan-kawanku, kemana kami hendak pergi jalan-jalan...dan waktu itu tepat ba'da shalat Maghrib. Anakku, Marwan berbicara kepadaku dengan bahasa Isyaratnya yang masih lugu itu:'' Ayahku, kenapa engkau tidak ikut Shalat?'' kemudian ia mengangkat tangannya ke langit, seakan-akan mengancamku bahwa Allah itu melihat perbuatanmu selama ini...dan memang anakku itu sering melihatku bermaksiat dan melakukan perbuatan munkar berkali-kali. Maka akupun dibuat takjub oleh ucapannya yang masih lugu itu...


----------------------------------------
Ulama dari tanah YAMAN 

Muqbil bin Hadi Al Wadii –Rahimahullah- . Yaman belum pernah mendapati seorang seperti beliau selama sejak beratus-ratus tahun. Dahulu hanya bekerja sebagai satpam sebuah bangunan di Mekkah, suatu ketika ia diberi hadiah beberapa buku bekas pelajaran sekolah tentang pelajaran Tauhid termasuk pula kitab Fathul majid , ia pun tersentuh dengan buku-buku itu. Lantas ia teringat Negaranya ia pun pulang kemudian mengajarkan manusia tentang Tauhid serta mengingkari

Soekarno membela WAHABI
---------

Di bawah ini saya sertakan bukti ucapan dan fakta bahwa beliau mendukung pemurnian islam agar bersumber dari kitabullah dan sunnah Rasulullah..saya ambil dari Pdf yang ada di komputer saya di buku beliau "Dibawah bendera Revolusi" halaman 391...
Kata beliau -Rahimahullah- 
" Cobalah pembaca renungkan sebentar, "padang pasir" dan "wahabisme"itu. Kita mengetahui jasa wahabisme yang terbesar : ia punya kemurnian, ia punya kekasih, murni dan asli sebagai udara padang pasir, kembali kepada asal, kembali kepada Allah dan Nabi, kembali kepada islam di zaman Nabi Muhammad!. Kembali kepada kemurnian, tatkala Islam belum dihinggapi kekotorannya seribu satu Tahayul dan seribu satu Bid'ah."
------
kami selaku pemuda pemuda Islam indonesia turut serta dalam upaya bung karno dalam mewujudkan harapannya dalam gerakan pemurnian islam tanpa campur adat, budaya, dan kebiasaan.
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda "Barangsiapa yang berbuat amalan ibadah yang tak ada dasarnya dari kami maka tertolak". HR. Bukhari.




Dahulu Rasulullah apabila khutbah jum’at maka beliau biasanya bersandar pada sebuah pokok kurma. Disebutkan biasanya beliau memegangnya… biasanya juga beliau naik diatas pokok kurma itu. Maka ketika jumlah kaum muslimin semakin ramai, maka kaum Anshar berinisiatif agar membuatkan sebuah mimbar yang punya tiga tingkat, yang mana tingkat satu dan duanya untuk berjalan dan duduk di tingkat yang ketiga. 

Setelah mimbar itu dibuat, maka dimasukkanlah mimbar itu kedalam Masjid agar Rasullullah Shalaallahu’alaihiwasallam berkhutbah diatasnya. Maka itulah hari dimana Rasulullah berkhubah diatas mimbar barunya. Lantas naik lah sang Rasul mulia keatas mimbar dan mulai menyampaikan khutbah sebagaimana yang dikehendaki Allah.


-----
Syaikhul islam ibnu Taimiyyah berkata
قال رحمه الله: ( إن نفس اللغة من الدين و ومعرفتها فرض واجب فإن فهم الكتاب والسنة : فرض , ولا يفهم إلا بفهم اللغة العربية , ومالا يتم الواجب إلا به فهو واجب .
ثم قال:
ثم منها ما هو واجبٌ على الأعيان،ومنها ما هو واجبٌ على الكفاية)
الاقتضاء 207.
Artinya" Sesungguhnya bahasa arab hakikatnya adalah bagian inti dari agama , sedangkan berilmu tentangnya merupakan sebuah kewajiban dan fardhu..karena faham akan AlQur’an dan as sunnah adalah fardhu atau wajib dan keduanya tidak mungkin dipahami kecuali dengan belajar Bahasa Arab..karena kewajiban yg tidak dapat dipenuhi kecuali dengan satu hal maka hukum satu hal itu adalah wajib pula..sehingga ada yg menjadi fardhu ain..Adapula yang fardhu kifayah..yakni apabila sudah memenuhi kebutuhan maka tidak wajib bagi yg lain." (AL IQTIDHA' HAL.207)
ما جهل الناس، ولا اختلفوا إلا لتركهم لسان العرب "
Imam As-Syafii berkata :"Manusia itu tidaklah menjadi awam akan agamanya, dan tidaklah mereka suka berceri berai kecuali karena mereka meninggalkan bahasa arab."
Sesungguhnya Islam datang dengan bahasa arab. Dengannya pula diwahyukan AlQuran. Dengannya pula sunnah sunnah diriwayatkan. Dengannya pula agama kita memiliki kesatuan dan persatuan tiada bandingannya.
Karena bahasa arab adalah bahasa yang mulia dan sangat orisinil. Tak mungkin seseorang bisa merubahnya walau hanya satu huruf. Tidak ada pertentangan sesamanya dari masa ke masa. Dan bahasa yang paling banyak didapati di setiap penjuru dunia.
"Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya."(AlHijr : 9)
Ibadah kita semua dengan bahasa Arab..
Mulai Shalat kita dan zikir zikirnya..
Doa doa ..
Ibadah haji...
Membaca AlQur’an. .
Membaca hadits Rasulullah shallallahu alaihi wasallam.
Maka, betapa meruginya orang yang menyia nyiakan masa mudanya untuk tidak belajar bahasa arab. Ibadahnya tidak ia pahami...padahal bahasa Asing ia gemari..
Maka niatkanlah belajar bahasa arab..dan pergilah mencari kajian kajiannya..jangan sampai kita merugi dan menyesal di masa tua kelak.
Semoga kita dimudahkan belajar bahasa arab.



Sebuah stasiun TV swasta beberapa tahun silam pernah menampilkan sebuah kisah nyata sekaligus membuat air mata ini menetes deras. Tentang arti keikhlasan kepada Allah dan membuktikan bahwa cinta Allah itu bukan hanya bagi orang yang berada dan muda saja. Sebuah tayangan yang menampar kita-kita yang masih muda dan bisa berusaha namun belum mampu mengerjakan perintah Allah secara kaffah. Sebuah bukti cinta yang tulus yang begitu mendarah daging dan sebuah ungkapan kerinduan mendalam hamba yang lemah kepada penciptanya. Sebuah bukti pengorbanan sejati serta syukur kepada tuhannya.




Oleh Fauzi Rifaldi Al-Kalimantani

Akhir-akhir ini, serempak media media nasional maupun internasional memberitakan sebuah tajuk yang berjudul TERORISME.  Sehingga apabila anda membaca koran ataupun ketika anda berselancar di dunia maya maka headlines-nya pasti menyajikan berita-berita panas tersebut. Berbagai spekulasi pun bermunculan seiring dengan bertambahnya korban. Bahkan isunya, mulai muncul benih bebnih terorisme itu didalam sanubari mulai dari wong cilik hingga professor sekalipun.

HUJAN adalah Tentara Allah 
-------
Akhir akhir ini, kita melihat bahwa ibukota kita nyaris lumpuh oleh Hujan yang tak henti hentinya...
banyak pekerjaan yang terbengkalai, bangunan miliyaran hilang dalam semalam...
Penyakit pun tak mau kalah menyebarkan racun nya...
Tidak Negara barat atau timur....
muali Australia,hingga sekaliber Amerika pun Lumpuh akibat serangan hujan..
%%%%%%
Hal ini mengingatkan kita akan kisah kisah orang terdahulu...

Diberdayakan oleh Blogger.